Sunday, February 18, 2018

Hati-hati PNS

ke"hati-hati"an *PNS*

*PNS* sudah diwanti-wanti untuk netral dalam gegap gempita *pesta rakyat* demokrasi.

Dilarang walau hanya sekedar *like*, *share* apalagi foto bareng *paslon*.

nah... sebagai *PNS* kudu netral kepada semua paslon kepala daerah.  baik petahana atawa bukan petahana.

masalah muncul ketika para PNS saling melaporkan keberpihakan sesama PNS kepada paslon idolanya.

padahal bab netralitas juga harus dijaga *PNS* yg mendukung petahana, karena hal ini juga bentuk pelanggaran PNS yg harus netral.


belajarlah mencintai dan tidak mencintai secara tidak berlebihan. biar ndak gagal move on.

*PNS* yg membabibuta menyerang pejabat DKI 1 dan DKI 2, jelas itu bentuk ketidaknetralan, dan hal ini lebih urgent segera ditanganin karena jika mengakar maka akan muncul bahaya pembangkang PNS terhadap Pimpinannya.

*PNS* yg terlanjur jatuh hati dan mendukung paslon tertentu... ini manusiawi banget.
selama amalan hati dan dijalankan di ruang private.

yg dilarang itu *PNS* jadi timses baik paslon bukan petahana...apalagi dukung paslon petahana.

*PNS* rakyat juga dan urusan nyoblos sepertinya ndak bakalan milih yg tidak disukai.

No comments: