Pelajaran Indah

Pelajaran Indah Dari Kisah Nabi Adam ‘Alaihis Salam dan Iblis Laknatullah

Nabi Adam ‘Alaihissalam telah mulia dan bahagia karena 5 (lima Perkara) :

1.    Mengakui dosa yang telah ia lakukan,

2.    Menyesal telah melakukannya,

3.    Mencela dirinya atas perbuatan dosa tersebut,

4.    Segera Bertaubat, dan

5.    Tidak pesimis dari Rahmat Allah.

Sedangkan Iblis sebaliknya celaka dan hina karena 5 (lima perkara) :

1.    Tidak mengakui dosa,

2.    Tidak menyesalinya,

3.    Tidak mencela dirinya atas dosanya,

4.    Tidak bertaubat dari dosanya,

5.    Pesimis dari Rahmat Allah.

Sumber: Al- Bahrul Muhiith, Karya Ibnu Hayyaan

Beautiful Lessons From The Story of Prophet Adam 'Alaihis Salam and Devil Laknatullah
Prophet Adam 'Alaihissalam has been glorious and happy because of 5 (five Cases):

1. Confessing the sin he has committed,
2. Sorry to have done it,
3. To reproach himself for the sin,
4. Immediately Meditate, and
5. Not pessimistic from God's Grace.

Whereas Satan is otherwise wretched and contemptible for 5 (five cases):
1. Not confessing sin,
2. No regrets,
3. Not to reproach her for her sin,
4. Not repent of his sin,
5. Pessimistic from God's Grace.
Source: Al-Bahrul Muhiith, The Work of Ibn Hayyaan