
Kenapa Umar diberi gelar Al Faruq ?
Begini ceritanya
Umar bin khattab bukanlah rombongan
generasi awal yang memeluk islam. Kala sebagian orang Quraisy mulai masuk islam
sedikit demi sedikit mengikuti seruan dakwah Rosul, Umar masih belum tersentuh
hatinya.
Justru, Umar ada di kelompok orang orang
quraisy yang menentang dakwah Rosul. Memusuhi dengan keras bahkan.
Ketika kemudian hidayah itu datang, Umar
bersegera menemui Rosul di rumah Al Alqom bin Abul Arqom untuk menyatakan
keislamannya.
Tak menunggu lama, keesokan harinya Umar
segera menemui tokoh Quraisy yang paling keras permusuhannya terhadap islam.
Abu Jahal.
Diketuknya pintu rumah Abu Jahal dengan
keras, dan disampaikannya bahwa kini dia telah berbalik dari kekafiran dan
menjasi seorang muslim. Tak puas hanya menantang Abu Jahal, di sepanjang jalan,
di setiap sudut kota mekkah dimana dia berjumpa dengan siapapun, Umar
proklamirkan keislamannya. Penuh keyakinan. Penuh keberanian.
Tidak cukup sampe disitu. Umar kemudian
menuju Kakbah dan mengumumkan keislamannya di hadapan khalayak banyak yang
sedang berkumpul.
Segera saja... berita keislaman Umar
menyebar dg cepat ke seluruh penjuru Makkah. Makin menggumpallah rasa benci da
marah di dada orang quraisy.
Suatu hari Umar bertanya kepada
Rosululloh : Ya Rosululloh, bukankah kita berada di atas jalan kebenaran
?
Ya. Benar. Jawab Rosul.
Kalau begitu kenapa kita harus takut ?
Umar pun kemudian mengusulkan agar kaum
muslimin melakukan "show of force". Usulan ini kemudian disetujui
oleh Rosululloh SAW.
Maka, keluarlah semua ummat islam saat
itu berpawai keliling mekkah dalam dua barisan. Satu barisan dipimpin Umar, dan
barisan lainnya dipimpin Hamzah
Berkenaan dg hal ini, ada ungkapan yg
disampaikan para sahabat "kami tidak pernah berani terang2an melakukan
ibadah dan menampakkan keislaman kami sampai islamnya Umar Bim Khattab".
Islamnya Umar menjadi
"Pembeda" keadaan. Sejak saat itulah beliau digelari Al Faruq yang
berarti sang pembeda.
No comments:
Post a Comment